Wagub Apresiasi Peran TP PKK Beri Pelayanan Kepada Masyarakat

JAMBI - Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani memberikan apresiasi kepada Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) yang telah menjadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Apresiasi tersebut disampaikan Wagub pada Pembukaan Jambore TP PKK Tingkat Provinsi Jambi di Ev Garden, Pall Merah Kota Jambi, Rabu (24/4). Hadir pada kesempatan tersebut Ketua TP PKK Provinsi Jambi, Hj. Hesnidar Haris, unsur Forkopimda Provinsi Jambi, Ketua TP PKK kabupaten/kota se-Provinsi Jambi, para pengurus dan anggota TP PKK serta tamu undangan lainnya.

"Saya sangat mengapresiasi kegiatan Jambore TP PKK Provinsi Jambi dan seluruh pengurus yang telah melaksanakan dan mendukung kegiatan ini. Penyelenggaraan dapat dengan baik terselenggara, dengan penuh kegembiraan," kata Wagub.

Dalam kesempatan tersebut Wagub Sani juga memberikan ucapan terima kasih kepada para Kepala daerah kabupaten/kota, ketua dan kader atas dukungan dan turut serta dalam kegiatan tersebut.

"Kita semua punya harapan besar kegiatan ini menjadi wahana, ruang gerak PKK dalam rangka meningkatkan wawasan dan mendorong motivasi, meningkatkan pemberdayaan keluarga dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," ujar Wagub.

Ia juga mengatakan pemerintah berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memaksimalkan seluruh komponen masyarakat dan berharap PKK dapat bergerak dan bersinergi bersama pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Pemerintah sangat mengapresiasi peranan seluruh kader PKK yang dapat menjadi garda terdepan mewujudkan kesejahteraan masyarakat terutama dalam menganalisa keadaan dan kondisi masyarakat terutama melalui 10 program PKK, sehingga dapat membantu pemerintah membawa perubahan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," jelas Wagub.

Selain itu, Wagub juga berharap kegiatan tersebur dapat menjadi ajang evaluasi PKK dan meningkatkan program dan inovasi sesuai kemajuan masyarakat dan mengantisipasi permasalahan yang ada di masyarakat, yaitu kemiskinan, stunting, gizi dan pelayanan kesehatan masyarakat.

Sementara itu Ketua TP PKK Provinsi Jambi Hj. Hesnidar Haris minta kepada seluruh ketua dan anggota TP PKK provinsi maupun kabupaten/kota untuk meningkatkan pelayanan masyarakat, terutama menyukseskan program-program prioritas PKK.

"Saya meminta kader PKK memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat dan menyukseskan program prioritas PKK, yaitu pertama pengentasan buta aksara Al-quran yang metodenya telah kita siapkan yaitu metode membaca cepat dalam 30 menit. Untuk buku bagaimana metodenya dapat diminta kepada kita, jika tidak memilikinya,” kata Hesnidar.

Kemudian prioritas program TP PKK yang kedua adalah metode menghafal dengan cara mudah dan cepat serta akurat dan tidak lupa melalui program Smart Edu.

"Saya berharap para Ketua TP PKK dan anggotanya dapat melaksanakan program prioritas ini untuk memberikan kabar gembira, bagaimana cara menghafal dengan mudah. Saya berharap para leader PKK dan anggota membawa kabar baik bagi masyarakat. Peran kader PKK kita adalah membawa kebaikan, bergerak berubah untuk maju, berubah menjadi baik," tegasnya.

Hesnidar juga mengungkapkan program prioritas lainnya, yakni percepatan penurunan stunting. Dimana TP PKK sebagai mitra pemerintah ikut berperan dalam penurunan stunting dan menjadi target utama.

"Jangan cuek jika ada anak-anak yang kurang gizi dan mohon didata secara akurat. TP PKK sudah membangun sistem informasi Dasawisma, jika sistem informasi ini telah dilaksanakan maka data PKK adalah yang luar biasa," ujar Hesnidar.

Selain itu, Ketua TP PKK Provinsi Jambi ini juga menjelaskan program prioritas program Revitalisasi Posyandu. Dimana dalam revitalisasi ini Posyandu melayani masyarakat dengan melibatkan baik swasta dan pemerintah, tujuannya untuk melayani masyarakat dari Balita sampai Lansia, bekerja sama dengan OPD dan pihak swasta, sehingga tidak ada alasan Posyandu tidak jalan.

Hesnidar juga berharap setiap Ketua TP PKK dapat mengawal program-program prioritas untuk penerapannya di seluruh kabupaten/kota bahkan menambah kegiatan yang penting sesuai dengan kondisi didaerah masing-masing.(*)