JAMBI - Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani berharap Gerakan Pemuda (GP) Ansor dapat memperkuat sinergitas dengan pemerintah daerah untuk keberlangsungan pembangunan Provinsi Jambi.
Harapan tersebut disampaikan Wagub pada acara Tasyakuran Hari Lahir 90 Gerakan Pemuda Ansor di Sekretariat Pengurus Wilayah (PW) GP Ansor Provinsi Jambi Telanaipura, Kota Jambi, Rabu (24/4) malam.
"Saya berharap GP Ansor dapat terus memperkuat sinergi bersama dengan pemerintah daerah yang tidak hanya sebagai penghubung/fasilitator pemerintah dengan masyarakat, baik dalam pemberdayaan masyarakat dalam bidang pendidikan, sosial, agama dan budaya, namun juga mampu sebagai stabilitator dan dinamisator dalam proses pembangunan daerah dan nasional. Selain itu, saya juga meyakini bahwa GP Ansor sebagai kader masa depan yang akan memegang tampuk kepemimpinan umat nantinya," ujar Wagub.
Ia mengatakan pemuda adalah aset bangsa yang tidak ternilai harganya. Pemuda menjadi agen perubahan terhadap kemajuan suatu bangsa dan negara yang tidak diragukan lagi perannya. Karena pemuda bukan hanya sekedar harapan regenerasi, akan tetapi merupakan bibit-bibit yang akan meneruskan sebuah peradaban.
'Sumpah Pemuda merupakan bukti hasil yang brilian bahwa pemuda mampu bergerak dan berjuang dalam menyatukan bangsa. Begitu pula dengan Gerakan Pemuda Ansor yang memiliki arti penting bagi Indonesia termasuk Provinsi Jambi, yang hadir, bersatu dan berjuang demi terwujudnya masyarakat Indonesia yang demokratis, adil, makmur dan sejahtera berdasarkan ajaran Islam Ahlussunnah Waljamaah,” kata Wagub
Wagub menuturkan, 90 tahun bukanlah waktu yang singkat. Sebagai organisasi besar yang menaungi pemuda Islam, GP Ansor tidak luput dari pasang surut karena berbagai tugas dan tantangan yang harus dihadapinya. Di usia ini, GP Ansor mampu membuktikan perjalanan panjang yang ditempuh, sebagai organisasi kepemudaan, kemasyarakatan, kebangsaan dan keagamaan dan sebagai organisasi yang tangguh dengan anggota-anggotanya yang solid.
"Semoga kedepannya jiwa solidaritas dan ketangguhan akan terus mengkristal di hati masing-masing anggota, sehingga dapat membentuk sistem regenerasi yang kuat, yang dapat membawa keutuhan GP Ansor di tahun-tahun berikutnya. Kemudian GP Ansor ini kita harapkan dapat menjadi organisasi yang kuat, maka fondasi istiqomah, solidaritas, soliditas, kekompakan, persaudaraan dan kemampuan bermusyawarah dan bekerja sama seluruh pengurus dan anggota harus terus ditingkatkan demi kemajuan bersama, sehingga akan lahirnya kader-kader berkualitas yang berakhlak mulia," harapnya.
Selain itu, Pemerintah Provinsi Jambi kata Wagub terus berupaya untuk meningkatkan kualitas dan daya saing pemuda-pemudi Provinsi Jambi melalui program-program pembangunan diberbagai sektor baik pendidikan, budaya dan kewirausahaan dan sebagainya.
“Dalam Program Dumisake Pilar Jambi Tangguh, Pemerintah Provinsi Jambi memberikan Bantuan Modal Kerja bagi UMKM/Industri Rumah Tangga, termasuk didalamnya UMKM Millenial, Usaha Kreatif Mak-mak, dan UMKM Pemula. Hal ini diharapkan turut menumbuhkan minat pemuda-pemudi Provinsi Jambi untuk berwirausaha, yang selanjutnya ditujukan untuk menumbuhkan kemandirian ekonomi serta membuka lapangan kerja, yang berarti turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daerah,” jelas Wagub.
Sebelumnya, Sekretaris Wilayah PW GP Ansor Provinsi Jambi, Sahabat Habibi melaporkan bahwa jumlah kader GP Ansor dari periode bulan Juli 2022 sampai dengan bulan Desember 2023 telah berhasil mengkaderkan sebanyak 3.262 orang di seluruh Provinsi Jambi.
Habibi juga menyampaikan pesan untuk seluruh kader GP Ansor Jambi untuk terus menjaga dan merawat loyalitasnya terhadap organisasi GP Ansor tanpa mengenal tempat dan waktu.(*)
Sumber: Diskominfo Provinsi Jambi
